Penyidik Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya mengkonfrontir tersangka kecelakaan yang menewaskan 9 pejalan kaki di Tugu Tani, Afriyani Susanti (29) dengan tiga temannya yang juga tersangka dalam kasus narkotika, Sabtu (28/1) kemarin.
"Kemarin Afriyani dikonfrontir dengan tiga temannya yang lain soal hubungan mereka," kata Efrizal, pengacara Afriyani saat dihubungi wartwan, Minggu (29/1/2012).
Efrizal mengatakan, konfrontir keempatnya dilakukan karena ada perbedaan mengenai hubungan mereka, satu sama lainnya. Menurut Efrizal, Afriyani dan tiga temannya yakni Deny Mulyana (30), Arisendi (34) dan Adistira Putri Grani (26) adalh teman satu kampus kesenian di Jakarta.
"Hanya saja mereka beda angkatan. Kalau Afiryani lulusan tahun 2006," ujar Efrizal.
Efrizal mengatakan, Afriyani dan ketiga temannya jarang bertemu muka di luaran. Mereka baru bertemu sebelum peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan 9 orang tewas dan 3 lainnya luka-luka itu.
"Pas waktu mau ke Hotel Borobudur itulah mereka bertemu lagi," ujar Efrizal.
Seperti diketahui, Afriyani menabrak setidaknya 12 pejalan kaki di kawasan Tugu Tani, Jalan MI Ridwan Rais, Jakarta Pusat, Minggu (22/1/2012) siang lalu. Saat itu, di dalam mobil terdapat tiga teman Afriyani.
Pengaruh narkotika diduga menjadi penyebab kecelakaan tragis itu. Dalam hasil pemeriksaan tes urine, Afriyani dan tiga temannya positif mengkonsumsi narkotika.
